Menteri PPN/Kepala Bappenas dan Menteri Pertanian  Bahas Strategi Swasembada Pangan Nasional 2024–2029

Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy bertemu dengan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman membahas strategi dan Program Strategis Nasional (PSN) terkait swasembada pangan, khususnya komoditas beras, serta program pencetakan sawah baru. Kementerian PPN/Bappenas dan Kementerian Pertanian menegaskan komitmen mewujudkan ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan sebagai bagian dari Cetak Biru Kementerian Pertanian 2024–2029. Target utama cetak biru ini adalah mencapai pertumbuhan PDB sektor pertanian sebesar 4 persen dengan mengoptimalkan berbagai sumber daya pertanian dan meningkatkan ketahanan pangan nasional. Menteri Rachmat Pambudy menegaskan bahwa Kementerian PPN/Bappenas sepenuhnya akan mendukung rencana strategis Kementerian Pertanian. “Khusus untuk swasembada beras, kita harus hati-hati dan memastikan benih mencukupi, pupuk tersedia, irigasi aman, serta panen sesuai waktunya. Bappenas akan mendukung aspek perencanaan dan mendorong setiap program belanja kementerian pertanian untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan mengurangi inflasi,” ungkap Menteri Rachmat Pambudy.

Beberapa langkah strategis yang disiapkan meliputi penyediaan benih unggul, distribusi pupuk, optimalisasi lahan, dan modernisasi sistem irigasi untuk menjamin ketersediaan air pada lahan pertanian. Selain fokus pada swasembada pangan, Kementerian PPN/Bappenas juga mendukung pengembangan kelebihan produksi di sektor pertanian dan peternakan untuk mendukung program makanan bergizi. “Kita harus mempertahankan kelebihan produksi sektor pertanian sebagai salah satu keberhasilan kementerian pertanian. Meskipun terkadang apresiasi terhadap keberhasilan ini kurang dirasakan, sektor produksi pertanian terus bertumbuh selama lebih dari 20 tahun,” tambah Menteri Rachmat Pambudy.

Sesuai amanat Presiden RI Prabowo, pertanian harus bisa menjadi pendorong ekonomi nasional. Bappenas dan Kementerian Pertanian berkomitmen mendukung dan mewujudkan komitmen tersebut. Kolaborasi Kementerian Mengawal program strategis nasional guna mencapai swasembada pangan dan ketahanan ekonomi yang berkelanjutan. Kolaborasi ini diharapkan dapat mewujudkan Indonesia yang lebih mandiri dalam bidang pangan dan energi serta memperkuat ketahanan sektor pertanian di tengah tantangan perubahan iklim.