Bappenas-Dewan Ekonomi Nasional Perkuat Kolaborasi untuk Perencanaan dan Efisiensi Anggaran
Berita Utama - Rabu, 30 Oktober 2024
Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy bersama Kepala Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan membahas pentingnya kolaborasi dan langkah konkret untuk mencapai pembangunan yang efisien dan berkelanjutan, yakni upaya peningkatan kualitas perencanaan dan pelaksanaan program pemerintah berdasarkan pada data akurat dan audit menyeluruh. Menteri Rachmat Pambudy menekankan pentingnya audit sebagai alat untuk mengidentifikasi masalah sekaligus memastikan efisiensi alokasi anggaran. Dengan pendekatan berbasis data dan audit, Kementerian PPN/Bappenas mengharapkan peningkatan efisiensi yang substansial, terutama dalam hal subsidi, yang dinilai berdampak besar terhadap anggaran. “Digitalisasi dan penggunaan teknologi seperti AI akan membantu kita untuk lebih efisien, terutama dalam mendukung subsidi tepat sasaran,” jelas Menteri Rachmat Pambudy, Rabu (30/10).
Kepala DEN Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan pentingnya basis data yang kuat sebagai landasan untuk penentuan kebijakan. Luhut juga mengapresiasi upaya Kementerian PPN/Bappenas dalam membangun sinergi yang kuat dengan BPKP dan lembaga terkait lainnya untuk memastikan setiap rencana dan program dapat dipantau serta diukur kemajuannya secara komprehensif. “Kami ingin memastikan bahwa setiap program yang disusun memiliki dasar yang kuat dan dapat dievaluasi kemajuannya secara objektif,” ungkap Luhut.
Luhut juga menjelaskan perlunya peningkatan kualitas program prioritas nasional, seperti pariwisata dan pengelolaan SDA. Menteri Rachmat Pambudy menambahkan, efisiensi yang baik dapat tercapai melalui upaya menjaga kebersihan lingkungan dan mengoptimalkan pengelolaan SDA dan kawasan wisata nasional. Kementerian PPN/Bappenas dan DEN akan selalu memperkuat sinergi dalam rangka mendukung pembangunan berkelanjutan dan berbasis data. “Dengan komitmen dari kedua belah pihak, pertemuan ini diharapkan akan menjadi landasan bagi penyusunan program yang lebih baik dan efisien di masa depan,” pungkas Menteri Rachmat Pambudy.