Laporan Ekonomi Harian Tanggal 11 Januari 2022
Update Global
Surplus transaksi berjalan Korea Selatan sebesar USD7,16 miliar pada November 2021. Kondisi tersebut berkurang dari surplus USD9,18 miliar yang dihitung tahun sebelumnya. Surplus berkurang dikarenakan kenaikan impor yang dipicu dari harga energi dan bahan baku yang tinggi. Impor meningkat menjadi USD53,7 miliar pada bulan November. Ekspor juga mencapai USD59,65 miliar dibandingkan dengan USD46,92 miliar pada tahun sebelumnya. Neraca barang mengalami penurunan surplus menjadi USD5,95 miliar pada November. Sementara itu, neraca jasa mencatat defisit USD140 juta pada November. (Trading Economics)
Update Domestik
Pengembalian pajak alias restitusi oleh pemerintah mencetak rekor tertinggi selama lima tahun terakhir. Ditjen Pajak Kemenkeu mencatat bahwa realisasi restitusi pajak sepanjang tahun 2021 mencapai Rp 196,11 triliun atau naik 14,08 persen (yoy). Secara nominal, angka restitusi 2021 naik hampir dua kali lipat dibandingkan dengan restitusi 2016 sebesar Rp 101 triliun. Jenis pajak yang paling mendominasi restitusi pajak pada tahun lalu yaitu pajak pertambahan nilai (PPN) dalam negeri yang mencapai Rp 131,98 triliun atau tumbuh 12,36 persen (yoy). (Kontan)